Martabak merupakan makanan yang sudah tidak asing lagi bagi masyarakat Indonesia. Namun, tahukah Anda sejarah dan asal usul martabak yang menarik untuk diketahui? Mari kita simak ceritanya!
Sejarah martabak dapat ditelusuri hingga ke zaman Kesultanan Turki Utsmaniyah. Menurut sejarawan kuliner, William Sitwell, martabak pertama kali diciptakan di wilayah Timur Tengah dan kemudian menyebar ke berbagai belahan dunia termasuk Indonesia. “Martabak adalah salah satu makanan warisan dari Kesultanan Turki Utsmaniyah yang dibawa oleh pedagang Arab ke Nusantara,” ujar Sitwell.
Asal usul martabak di Indonesia sendiri memiliki cerita yang unik. Menurut beberapa sumber, martabak pertama kali diperkenalkan di Indonesia oleh pedagang Arab pada abad ke-17. Martabak yang awalnya hanya terdiri dari telur dan daging diisi ke dalam adonan tipis, kini telah mengalami berbagai inovasi dan variasi rasa yang menarik.
Menurut Chef Vindex Tengker, sejarah martabak di Indonesia terus berkembang seiring dengan perkembangan zaman. “Martabak telah menjadi bagian dari budaya kuliner Indonesia dan terus bertransformasi menjadi berbagai varian rasa seperti cokelat, keju, dan bahkan green tea,” ujar Chef Vindex.
Tidak hanya itu, martabak juga memiliki makna tersendiri bagi masyarakat Indonesia. Menurut ahli sejarah kuliner, Prof. Dr. Bondan Winarno, martabak menjadi simbol keberagaman budaya di Indonesia. “Martabak yang memiliki berbagai varian rasa mencerminkan keberagaman suku, agama, dan budaya di Indonesia,” ujar Prof. Dr. Bondan.
Sejarah dan asal usul martabak yang menarik ini semakin menambah kekayaan kuliner Indonesia. Dengan berbagai inovasi dan kreasi baru, martabak tetap menjadi salah satu makanan favorit yang selalu dinantikan oleh masyarakat. Jadi, jangan ragu untuk mencoba berbagai varian rasa martabak yang menarik dan nikmat!